Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Servis AC Mobil?

Hausbaca.com – Cara merawat AC mobil memang mesti dilaksanakan dengan benar. Pasalnya, Air Conditioner (AC) mampu dikatakan selaku salah satu komponen paling vital yang ada pada mobil alasannya komponen yang satu ini akan berpengaruh pada ketentraman penumpang dan pengemudi yang ada di dalamnya.

Terlebih pada ketika musim panas, eksistensi AC akan sungguh terasa perannya untuk membuat kondisi di dalam mobil tetap terasa sejuk. Bahkan pada dikala animo hujan, AC tetap memiliki peranan yang cukup menolong pengemudi untuk menjalankan kendaraan secara lebih kondusif dan nyaman karena membuat beling tidak mudah berkabut. Untuk itu sungguh lah penting cara merawat AC mobil yang baik dan benar, semoga fungsinya tetap berjalan normal.

Pasalnya, mengemudikan kendaraan beroda empat ketika hujan dengan beling terbuka justru akan terasa sangat mengusik lantaran air hujan mampu masuk ke dalam kendaraan beroda empat lewat celah jendela. Meski memang terasa lebih nyaman, namun kendaraan beroda empat yang dilengkapi dengan AC juga tak lepas dari duduk perkara.

Misalnya saja pernahkah Anda bercucuran keringat di dalam mobil walaupun AC yang ada di dalamnya sudah dinyalakan dengan maksimal? Atau mungkin pernahkah Anda mencium bacin tak sedap di ruangan kendaraan beroda empat justru di saat AC mulai dinyalakan? Hal tersebut bisa saja terjadi lantaran cara merawat AC mobil yang salah.

Hal tersebut merupakan beberapa persoalan lazim yang seringkali timbul pada AC mobil yang mampu saja dikarenakan cara merawat AC mobil yang salah. Sistem pendingin pada mobil sebagai komponen yang sering dipakai memang membutuhkan perhatian khusus semoga tetap infinit dan terawat.

Pada biasanya, persoalan pada AC mobil akan mulai timbul saat pemakaian mobil sudah memasuki dua tahun dari dikala pertama kali dipakai. Masalah juga mungkin terjadi jikalau AC tidak dilengkapi dengan filter kabin. Efek yang biasanya ditimbulkan ialah AC yang tidak acuh taacuh atau hembusan angin dari AC yang kurang kencang. Jika problem seperti itu timbul, maka kemungkinan hal ini bukanlah kerusakan pada komponen AC itu sendiri melainkan lebih terhadap cara merawat AC mobil yang kurang benar.

Jika komponen-komponen pada AC seperti evaporator mulai kotor atau berdebu, maka sirkulasi udara yang ada di dalam kabin akan berkurang dan ini juga mempunyai efek pada proses kondensasi yang tidak optimal sehingga AC pun menjadi kurang dingin. Nah, untuk memastikan AC di dalam mobil Anda bisa berfungsi dengan baik dan menjaga ketentraman di dalam kabin kendaraan beroda empat, maka kali ini Mas Sena akan menawarkan tips ihwal bagaimana cara merawat AC mobil dengan benar.

Masalah Yang Biasa Terjadi Pada AC Mobil

1. AC Mengeluarkan Bau dan Tidak Segar

Bau tidak sedap yang menyanggupi ruangan kabin dikala AC dihidupkan merupakan salah satu dilema yang umum terjadi pada kendaraan beroda empat yang mempunyai sistem pendingin ruangan. Tentu meskipun situasi di dalam mobil terasa sejuk, namun apabila juga disertai dengan bacin yang tidak sedap niscaya hal ini juga bakal cukup mengusik penumpang dan pengemudi.

Penyebab problem pada AC kendaraan beroda empat yang mengeluarkan busuk ini di pengaruhi banyak faktor. Namun intinya, jikalau Anda melaksanakan cara merawat AC mobil yang benar, komponen-komponen yang ada di dalam AC tidak menciptakan wangi apek atau tidak sedap. Akan tetapi pada kenyataannya, masalah ini sering sekali ditemui. Jika Anda juga mendapati hal yang sama pada kendaraan beroda empat Anda, maka ada beberapa hal yang kemungkinan mampu menjadi penyebab problem pada AC mobil dengan munculnya amis yang tidak sedap ketika AC tersebut dinyalakan, misalnya:

1. Bau tidak sedap yang ditimbulkan AC biasanya terjadi akhir pemakaian pengharum mobil yang asal-asalan. Hal ini karena tidak semua pengharum kendaraan beroda empat dibentuk dari bahan-bahan yang bermutu. Pengharum ruangan yang kurang terpercaya bisa jadi dibentuk dari bahan-bahan yang memiliki mutu rendah sehingga banyak sekali bahan itu justru malah membuat kotor belahan evaporator sehingga cara merawat AC mobil menjadi cukup sulit.
2. Tak cuma pemakaian pengharum kendaraan beroda empat sembarangan saja yang bisa menjadi penyebab persoalan pada AC kendaraan beroda empat yang mengeluarkan wangi tidak sedap tetapi juga kotoran dan debu yang ada di dalam kabin. Kondisi kabin yang kotor pada umumnya terjadi di saat mobil sering dipakai untuk berkendara dengan kondisi jendela yang dibuka.
3. Penumpang yang naik dengan menghujat sendal dan sepatu ke dalam mobil juga bisa meninggalkan kotoran pada kabin. Jika tidak segera dibersihkan maka debu dan kotoran tersebut akan masuk ke dalam evaporator dan memberi tempat bagi tumbuhnya jamur yang menimbulkan bau apek dan kurang sedap pada kabin dikala AC hidup.
4. Selain cara merawat AC kendaraan beroda empat yang salah, kebiasaan buruk dari pengemudi dan penumpang yang ada di dalam mobil seperti merokok juga mampu menjadi salah satu penyebab dilema pada AC mobil dengan busuk yang tidak yummy ini. Seperti dikenali kalau asap rokok memiliki kandungan nikotin yang sungguh kuat. Nikotin mampu melekat pada evaporator AC dan membuat pecahan ini menjadi berlendir dan mengeluarkan anyir tidak sedap.

2. AC Terasa Tidak Dingin

AC kendaraan beroda empat yang tidak acuh taacuh ketika dinyalakan tampaknya menjadi problem yang paling banyak dikeluhkan oleh para pemilik mobil. Namun jikalau kita mengadukan problem ini ke bengkel yang kurang terpercaya maka mereka akan menduga bahwa penyebab masalah pada AC kendaraan beroda empat tidak masbodoh ini dikarenakan kehabisan freon, sehingga problem ini bisa dituntaskan cuma dengan mengisinya ulang.

Padahal cara merawat AC kendaraan beroda empat tidak melulu mengenai tentang freon, pasalnya freon tidak akan cepat habis dalam waktu yang lama. Kalaupun habis maka ini mengambarkan adanya kerusakan atau kebocoran yang ada pada AC itu sendiri. Sehingga sebelum melakukan pengisian freon memang sebaiknya dijalankan investigasi apalagi dulu apakah problem ini disebabkan lantaran kehabisan freon atau faktor yang lain. Ada beberapa hal yang penyebab persoalan pada AC mobil tidak acuh taacuh, seperti:

1. Terjadinya kebocoran pada selang atau pipa sistem pendingin ruangan mobil. Kondisi ini biasanya terjadi bukan lantaran cara merawat AC kendaraan beroda empat yang salah namun lantaran aspek usia, penggunaan part yang kurang baik atau part yang tidak asli.
2. Kerusakan yang terjadi pada evaporator dan kondensor juga balasan telah dipakai dalam waktu yang cukup lama juga mampu menjadi penyebab masalah pada AC mobil tidak masbodoh ketika dinyalakan. Evaporator dan kondensor yang rusak selain disebabkan karena usia juga mampu jadi karena terkena kotoran dan tersumbat benda seperti watu.
3. Penyebab problem pada AC mobil tidak acuh taacuh juga bisa terjadi lantaran kerusakan pada kompresor. Cara merawat AC kendaraan beroda empat yang benar memang mesti mengamati seluruh komponennya, semoga tetap abadi. Hal ini biasanya ditandai dengan terdengar bunyi-bunyian dari bagian permesinannya dimana kompresor ini berada.

Penyebab problem pada AC mobil ini mampu diakibatkan oleh banyak hal, baik itu kerusakan pada komponen-komponen AC sendiri maupun perawatan AC mobil yang kurang benar. Kebiasaan tidak baik para penumpangnya pun juga mampu menjadi penyebabnya. Kaprikornus selain menyingkir dari kebiasaan-kebiasaan yang bisa mengusik kinerja AC kendaraan beroda empat, Anda sebaiknya melakukan pengecekan pada AC untuk mengenali masalahnya dan mencari solusi yang tepat untuk mengatasinya. Berikutnya Mas Sena akan memperlihatkan gosip terkait cara merawat AC mobil agar tetap cuek dan abadi.

Tips Perawatan AC Mobil

Berikut ini yaitu beberapa cara merawat AC mobil semoga tetap hambar, infinit dan berfungsi dengan baik:

1. Cara merawat AC kendaraan beroda empat yang pertama, tentu saja mempertahankan kebersihan penggalan dalam mobil. Rajin-rajinlah membersihkan kabin dari kotoran dan debu terutama di saat mobil habis digunakan untuk berkendara atau di saat digunakan untuk menenteng banyak penumpang. Karpet serpihan depan merupakan kawasan yang paling rentan kotor, jadi harus menerima perhatian khusus supaya tidak menyebabkan timbulnya dilema pada AC mobil.
2. Pastikan Anda tidak mengendarai mobil dengan posisi jendela terbuka juga tergolong cara merawat AC kendaraan beroda empat secara sederhana, terlebih dengan menyalakan sistem pendingin yang ada pada kendaraan beroda empat. Pasalnya hal ini akan menimbulkan debu atau kotoran dari luar masuk ke dalam kendaraan beroda empat. Debu atau kotoran ini akan masuk dan mengotori AC sehingga membuat kinerja mesinnya untuk mendinginkan ruangan kendaraan beroda empat menjadi kurang optimal dan mampu memunculkan anyir tidak sedap.
3. Hindari kebiasaan merokok di dalam kendaraan beroda empat khususnya di saat AC sedang dinyalakan. Asap rokok yang masuk ke dalam AC akan menciptakan kandungan nikotinnya mengotori evaporator dan membuatnya berlendir sehingga AC mengeluarkan busuk tidak sedap.
4. Jangan pribadi menyalakan AC sewaktu kendaraan beroda empat dihidupkan adalah cara merawat AC mobil yang paling ringan dan jarang disadari. Pastikan AC dalam keadaan mati dan akan dihidupkan saat mesin mobil kinerjanya sudah cukup stabil.
5. Ketika Anda mencuci kendaraan beroda empat pastikan juga untuk membersihkan komponen kondensornya karena problem pada AC sering terjadi karena kondensor yang rusak atau kotor. Hilangkan debu dan kotoran yang melekat pada kondensor hingga benar-benar higienis lantaran kotoran yang tertinggal dan melekat dalam waktu yang usang mampu menimbulkan kebocoran dan korosi pada kondensor.
6. Cara merawat AC kendaraan beroda empat biar cuek dan baka juga dapat dilakukan dengan memilih lokasi yang sejuk dan tidak terpapar sinar matahari secara pribadi dikala parkir kendaraan beroda empat. Hal ini untuk menjaga agar kabin tidak cepat panas sehingga AC tidak melakukan pekerjaan terlalu berat di saat sedang dinyalakan.
7. Pasanglah filter kabin yang memiliki fungsi selaku penyaring debu dan kotoran yang masuk ke dalam mobil sehingga tidak terhisap AC dan mengotori evaporatornya. Filter kabin ini juga mesti diperiksa secara terorganisir sewaktu mobil diservice. Mintalah mekanik untuk menyemprot pecahan ini semoga higienis atau bisa juga menggantinya dengan yang gres jikalau memang sudah tak pantas untuk dipakai.
8. Jika tata cara AC mobil yang digunakan dilengkapi dengan tambahanfan atau kipas kondensor, maka cara merawat AC kendaraan beroda empat ini mesti memeriksa putarannya secara rutin.
9. Perhatikan juga rpm kendaraan beroda empat sewaktu AC sedang dinyalakan. Rpm yang terlalu rendah atau tidak cocok biasanya akan kuat pada acuh taacuh atau tidaknya AC yang ada pada mobil.

Itulah beberapa cara merawat AC mobil semoga tetap hambar yang mampu dilaksanakan untuk menjadikannya bisa berfungsi dengan baik untuk mendinginkan kabin kendaraan beroda empat dan tetap baka. Dengan melakukan perawatan AC secara benar Anda tidak hanya mampu menjadikannya bertahan lama, tetapi juga menghindarkannya dari banyak sekali kerusakan fatal yang mungkin saja timbul pada tata cara AC mobil. Cara merawat AC kendaraan beroda empat tersebut juga mesti dikerjakan secara teratur agar kinerja AC tetap optimal meski sering dipakai.